Salad adalah hidangan yang mudah dan cepat untuk disajikan. Isian salad
sangatlah beragam mulai dari sayuran, buah, karbohidrat, dan protein. Tak
mengherankan jika rasanya lezat dan menyehatkan. Agar semakin lezat, salad ini
juga disiram dengan dressing, yaitu saus khusus untuk salad. Hidangan ini biasanya
disajikan dalam keadaan dingin. Ada beberapa jenis salad yang populer untuk
dinikmati. Inilah jenis-jenisnya.
Salad Hijau
Sesuai dengan namanya, salad hijau banyak menggunakan sayuran berwarna hijau untuk isiannya. Salad hijau biasanya disantap sebelum atau sesudah hidangan utama. Isi salad hijau yang umum adalah selada, kol, bayam, kacang polong, buncis, dan kale. Tambahan lainnya adalah mentimun, buah zaitun, tomat, bawang bombai, dan bit. Sebagai dressing, digunakan campuran minyak zaitun dan cuka atau perasan lemon.
Salad Caesar
Dinamakan salad Caesar karena salad ini ditemukan oleh
Caesar Cardini di Tijuana, Meksiko pada tahun 1920an. Suatu malam, Caesar hanya
memiliki bahan makanan terbatas, padahal ia harus menyiapkan camilan untuk
tamu-tamu di restorannya. Maka terciptalah salad Caesar ini.
Isi salad Caesar adalah selada romaine, crouton (roti panggang berbentuk
dadu), telur rebus, dan parutan keju parmesan. Dressing-nya terbuat dari ikan
anchovy, bawang putih, minyak zaitun, kecap inggris, dan perasan lemon. Salad
Caesar seringkali dimakan bersama potongan ayam, daging, atau ikan.
Salad Kentang
Salad kentang memiliki bahan utama kentang.
Kentang yang biasa digunakan adalah jenis Yukon Gold karena rasanya lebih manis
dan tidak mudah hancur. Salad kentang amerika menggunakan mayones sebagai bahan
utama dressing-nya sehingga cocok disajikan dingin. Selain kentang, potongan
kecil telur rebus dan sayuran seperti seledri dan wortel juga disertakan dalam
salad ini.
Salad kentang jerman juga populer disantap
orang. Selain kentang, bahan-bahan lain untuk salad ini adalah daging bacon dan
tumisan bawang bombai. Dressing-nya adalah campuran dari cuka, gula, dan
mustard. Mayones tidak digunakan dalam dressing-nya. Salad kentang jerman disajikan
hangat dan cocok disantap bersama daging panggang.
Salad Pasta
Salad pasta menggunakan pasta
sebagai bahan utama. Jenis pasta yang umum digunakan adalah penne, fusilli, dan
farfalle karena bentuknya pendek sehingga lebih efektif menyerap dressing. Tambahan lainnya adalah tomat ceri, mentimun, paprika, bawang bombai,
buah zaitun, dan keju feta. Dressing-nya menggunakan cuka dengan tambahan
minyak zaitun, oregano, dan basil.
Salad Yunani
Salad yunani terdiri dari tomat,
mentimun, dan bawang bombai. Bahan tambahan lain yang umum digunakan adalah
keju feta, buah zaitun, dan paprika.
Semua bahan-bahan ini kemudian disiram dengan dressing yang terbuat dari minyak
zaitun dan perasan lemon.
Salad Waldorf
Oscar Tshirky adalah orang yang
menciptakan salad Waldorf pada tahun 1893 saat ia bekerja di hotel
Waldorf-Astoria di New York. Isi salad ini terdiri dari apel, seledri, dan
mayones. Dalam perjalanannya, kacang walnut juga ditambahkan ke dalam salad
ini. Dressing yang digunakan adalah mayones dan whipped cream. Salad Waldorf
sangat pas disajikan saat makan malam spesial bersama hidangan daging atau ikan
yang dipanggang atau digoreng.
Coleslaw
Coleslaw adalah salad yang menggunakan irisan kol
mentah dengan dressing berbahan mayones dan cuka. Coleslaw berasal dari bahasa
Belanda “koolsla” yang artinya “salad kol”. Rasanya yang asam, manis, dan segar
sangat cocok disajikan bersama daging panggang atau menjadi topping sandwich,
hotdog, atau burger. Selain kol, irisan wortel juga sering ditambahkan ke dalam
coleslaw.
Salad Buah
Salad buah memiliki rasa yang manis dan segar. Isinya terdiri dari aneka buah seperti stroberi, blueberry, jeruk, anggur, dan apel. Semua buah ini kemudian disiram dengan dressing berupa campuran madu dan perasan jeruk nipis atau jeruk biasa. Salad buah cocok dinikmati saat cuaca panas atau dibawa sebagai bekal piknik.
(Sumber Tulisan: The Spruce Eats, Food And Wine, BetterMe)